Foto: Infografis/Ancaman 'Serius' RI di Ibu Kota Baru/Arie Pratama. Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah merancang sistem pertahanan dan keamanan baru di Kalimantan Timur seiring dengan perpindahan ibu kota negara (IKN). Sistem ini dianggap ampuh untuk menjaga negara sekalipun dalam jangkauan rudal beberapa negara.
Baca Juga: Sri Mulyani Bicara Nasib Jakarta setelah Ibu Kota Negara Pindah. Sektor bisnis tersebut dinilai menjadi sumber daya utama yang harus dibangun di IKN Nusantara. Misalnya, pembangunan infrastruktur dan properti untuk akses jalan dan hunian bagi Menteri, Aparatur Sipil Negara (ASN), dan pihak terkait.
KSP Moeldoko saat menerima perwakilan perusahaan dari China yang akan menanamkan investasi di proyek pembangunan IKN. Liputan6.com, Jakarta Investor dari luar negeri menaruh kepercayaan yang tinggi terhadap proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani membeberkan pentingnya tujuan pemindahan ibu kota ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Menurutnya, rencana pindah ibu kota tersebut didasarkan atas pertimbangan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang telah berlangsung selama 77 tahun ke belakang masih menunjukkan ketimpangan antara di Pulau Jawa dan di luar Pulau Jawa. Tahap Awal Ibu Kota Negara yang Baru, Dibangun 12.000 Hunian. Pemerintah merencanakan pembangunan sekitar 12.000 hunian untuk tahap awal pengoperasian ibu kota negara yang baru di Kalimantan Timur. Namuin, jumlahnya akan terus dihitung dan disesuaikan dengan populasinya. Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah menargetkan Ibu Kota Negara (IKN) baru Berdasarkan letak astronomisnya. China terletak antara 18° LU-54° LU dan 73° BT-135° BT. Luas wilayah China adalah 9.696.960 kilometer persegi. Secara geografis China terletak di kawasan timur dan berhadapan dengan Samudra Pasifik. Negara China berbentuk republik. China memiliki posisi yang strategis dibandingkan dengan negara lain. a2Thiv.